MELANSIR.COM, YOGYAKARTA -- Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jawa Barat melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Dinas Perizinan dan Penanaman Modal Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Kamis (25/5/2023).
Kunjungan dilakukan terkait pembahasan rencana kerjasama luar negeri (sister province) antara Pemda Provinsi Jawa Barat dengan dengan Pemerintah Kota Metropolitan Ulsan, Republik Korea Selatan.
Salah seorang Anggota Komisi 1 DPRD Provinsi Jawa Barat H Ridwan Solichin, SIP, MSI yang turut serta dalam kunker tersebut mengungkapkan kunker tersebut bagian dari persiapan dukungan DPRD Provinsi Jawa Barat terhadap rencana kerjasama antara Pemprov Jabar dengan Kota Metropolitan Ulsan Korea Selatan.
"Kunker ini bagian dari keseriusan DPRD Jabar untuk mendukung sepenuhnya rencana kerjasama Pemprov Jabar dengan Kota Ulsan dalam berbagai bidang terutama dalam pengembangan tata kota, kawasan industri dan juga smart city," terang Kang RinSo, sapaannya, Jumat (26/5/2023).
Legislator muda PKS Jabar yang akan maju menjadi calon anggota DPR RI di Pemilu 2024 ini menjelaskan alasan dipilihnya Provinsi DIY sebagai tujuan kunjungan kerja. Salah satu alasannya, lantaran Kota Gudeg Yogya ini juga telah lebih dahulu banyak menjalin kerjasama internasional.

"Provinsi DIY ini terbilang luar biasa dan memiliki pengalaman kerjasama internasional yang banyak. Bahkan hasil kerjasama yang dijajaki sejak 1985, hingga sekarang masih berjalan. Di antaranya yang masih aktif itu, DIY dan Pemerintah Prefektur Kyoto, Jepang. Kemudian dengan Pemerintah Negara Bagian Victoria, Australia. Ada juga dengan Pemerintah Provinsi Gyeongsangbuk-do, Republik Korea. Dan juga dengan Pemerintah Prefektur Yamanashi, Jepang," ulas Kang RinSo.
Kebetulan juga, lanjut, Sekretaris Fraksi PKS DPRD Jabar ini, Provinsi DIY juga sudah sejak lama menjalin kerjasama dengan salah satu provinsi di Republik Korea (Korea Selatan). "Awalnya pada 2008, DIY menjalin MoU dengan Pemerintah Gyeongsangbuk-do tanggal 30 Mei 2008 terkait Desa Percontohan. Hingga terus berlanjut kerjasama lagi pada 2015 dengan banyak bidang kerjasama seperti ekonomi, pendidikan, kebudayaan dan seni, pertanian, pariwisata, perdagangan, industri dan investasi," jelasnya lagi.
Bahkan sebelumnya, Pemprov DIY juga menjalin kerjasama dengan kota lainnya di Korea Selatan seperti dengan Pemerintah Provinsi Gangwon yang dijajaki sejak Juni 2003. Pemerintah Provinsi DIY dan Pemerintah Provinsi Gangwon, menandatangani kerjasama persahabatan dalam bentuk Cooperation Agreement yang dilakukan pada tanggal 7 September 2009 meliputi bidang pariwisata, agrikultur, sains dan teknologi, budaya, pendidikan, olahraga, serta bidang tambahan lain yang diusulkan dan akan disetujui selanjutnya oleh kedua pihak.
Dari studi banding ke Pemprov DIY yang sudah lebih berpengalaman menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah di Korea Selatan, diharapkan memberikan gambaran bagi Pemprov Jabar untuk menjalin kerjasama yang lebih baik dengan Kota Ulsan.(rik)