MELANSIR.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar memastikan harga kebutuhan pokok di pekan pertama Ramadan relatif terkendali.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan, harga kebutuhan pokok pada minggu pertama Ramadan secara umum harga-harga di Jabar terkendali.
"Walau begitu ada beberapa harga kebutuhan pokok yang meningkat tidak wajar di tiga daerah yakni Kota Depok, Kota Banjar dan Kabupaten Karawang," jelasnya.
Baca Juga: Heboh Soal Rp 349 T dan Mahfud MD, Romo Benny Singgung Kuasa Ilahi
Menurut Ridwan Kamil, pihaknya langsung melakukan beberapa tindakan di tiga wilayah tersebut agar harga kebutuhan pokok kembali terkendali.
"Kita sangat spesifik fokus di tiga daerah itu sehingga secara umum nanti menjelang lebaran relatif harga mungkin naik, tapi masih terkendali," ucapnya.
Ridwan Kamil menuturkan, kebutuhan pokok yang harganya dianggap tidak wajar di Kota Depok yaitu cabai dan bawang.
Baca Juga: Peredaran Baju Bekas Impor Diperketat, Polisi Perketat Pengamanan di Pintu Masuk Indonesia
Sementara di Kota Banjar yaitu ayam dan di Kabupaten Karawang adalah telur.
Langkah yang akan dilakukan seperti melakukan operasi pasar dan memberikan subsidi transportasi.
"Subsidi ini untuk menambahi transportasi komoditas jika dirasa mahal," kata Ridwan Kamil.
Dalam Rakor Pengendalian Inflasi, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengingatkan kepada kepala daerah untuk waspada terhadap meningkatnya inflasi saat Bulan Ramadan.
Tito mengatakan, demand yang tinggi pada Bulan Ramadan dan menjelang Idulfitri perlu diikuti oleh ketersediaan barang dan harga yang terjangkau.
Artikel Terkait
Chef Arnold Bagikan 10 Gerobak Gratis Bagi Pedagang Kecil
Foto Instagram Kamu Gitu-gitu Aja? Yuk Cobain Tempat Wisata Instagramable di Bandung ini
Wali Kota Bandung Optimis Pertumbuhan Ekonomi Tahun 2023 Melesat
Yuk! Ngabuburit Naik Bandros, Tiap Kecamatan Bebas Pilih Rute
Pendaftaran CPNS 2023, Lulusan SMA Banyak Dibutuhkan, Ada 400 Calon Intelijen
Cuti Lebaran Dipercepat, Yana Mulyana Minta Perusahaan Bayar THR Karyawan Tepat Waktu