MELANSIR.com, SUMEDANG - Para calon jamaah haji Kabupaten Sumedang mengikuti pengukuran kebugaran di lapang Cigugur, Sabtu (18/3). Pengukuran kebugaran ini dilakukan bagi calon jamaah yang berdomisili di wilayah Sumedang kota.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat (Kesmas) pada Dinas Kesehatan Sumedang, Nia Sukaeni mengatakan, ada beberapa metoda pengukuran kebugaran yang dilakukan pihaknya terhadap jemaah calon haji.
"Untuk jemaah yang sehat kami gunakan metode rockspot yaitu lari atau jalan sejauh 1,6 km. Sementara untuk jamaah yang resiko tinggi pakai metode berjalan selama 6 menit," ujar Nia.
Ia mengtakan, untuk jamaah beresiko tinggi, bisa dilihat dari umur atau mempunyai riwayat penyakit kronis. Pengukuran kebugaran penting dilakukan untuk melihat kebugaran para calon jemaah haji.
"Pengukuran kebugaran bertujuan untuk menjaga kondisi kesehatan jamaah haji agar tetap prima secara fisik, dan mental yang merupakan bagian dari istithoah (kemampuan) kesehatan," katanya.
Pengukuran kebugaran ini, kata Nia, dilakukan agar calon jemaah yang sehat tetap sehat atau lebih sehat lagi, sedangkan yang berisiko dapat dikelola dengan upaya promotif dan preventif.
"Ibadah haji memerlukan kebugaran jasmani, sehingga pengukuran kebugaran ini penting dilakukan untuk kesiapan jamaah," katanya lagi.
Lebih lanjut dikatakan Nia, selain untuk wilayah Kota, pengukuran kebugaran juga telah di laksanakan di wilayah Darmaraja pada 3 Maret 2023 dan wilayah Tanjungsari 16 Maret 2023. (gun)